Bertauhid itu pada akhirnya akan membentuk pribadi Muslim yang menyerah kepada Allah. Yang berarti makin mendalam tauhidnya kepada Allah makin sempurnalah Islamnya. Hatinya menjadi merdeka, jiwanya merdeka tidak dapat diperbudak oleh benda. Ia tidak akan menyembah pohon, batu dan lain-lain. Hanya kepada Allahlah tempat berlindung serta mengharapkan sesuatu.
Dengan sendirinya ia akan merasa bahwa hidup dan mati itu sebenarnya ada di tangan Allah. Akhirnya kepercayaan ini diikuti oleh lidah dan perbuatan. Ia akan selalu menjalankan perintah-perintah Allah serta menjauhi larangan-Nya. Dan inilah yang disebut taqwa kepada Allah SWT.
Akhirnya hidupnya akan selamat dan sejahtera. perhatikanlah firman Allah dalam Al Qur'an:
"Wattaquu Yaa Ulil Albaab"
"Dan taqwalah kamu kepada-Ku hai orang-orang yang berakal". (QS. Al Baqarah: 197)
Pembicaraan Dalam Ilmu Tauhid
Pada umumnya pembicaraan dalam ilmu tauhid itu tidak hanya mengenai Rukun Iman saja, tetapi juga hal-hal yang ghaib yang berhubungan dengannya yang harus dipercaya. Misalnya hal Isra' dan Mi'raj dan lain sebagainya.
Kini mulailah kita membicarakan soal "Iman".
---------------------------------------------
0 comments:
Post a Comment