AKUNTANSI KOPERASI
Sebagaimana halnya
perusahaan yang berbentuk PT, CV, dan Firma, Koperasi juga membutuhkan jasa
akuntansi, baik untuk mengolah data-data keuangan guna menghasilkan informasi
keuangan sebagai dasar pengambilan keputusan ekonomi maupun untuk meningkatkan
mutu pengawasan terhadap praktik pengelolaan koperasi.
PROSES
AKUNTANSI
·
Pencatatan
Mencatat
transaksi-transaksi keuangan yang terjadi di koperasi yang bersangkutan dengan
aktiva, utang, modal, pendapatan maupun biaya. Untuk mempermudah koperasi
dalam melakukan pencatatan, biasanya digunakan buku jurnal. Dalam pencatatan
ini juga dibutuhkan rekening sebagai media atau alat Bantu untuk mencatat
transaksi-transaksi keuangan yang berkaitan dengan aktiva, utang, penghasilan
dan biaya sebagai dasar dalam penyusunan laporan keuangan.
·
Penggolongan
Penggolongan
dilakukan dengan cara mengeposkan, yaitu proses pemindahan catatan yang telah
dilakukan di dalam jurnal kedalam buku besar.
·
Peringkasan
Setiap akhir
periode, koperasi menyusun neraca saldo sebagai alat Bantu dalam penyusunan
laporan keuangan. Neraca saldo tersebut merupakan daftar saldo rekening yang
terdapat dalam buku besar.
·
Penyusunan laporan keuangan
Tahap akhir dari
proses akuntansi adalah penyusunan laporan keuangan, dimulai dengan pembuatan
jurnal penyesuaian, menyusun neraca lajur, dan memisahkan rekening-rekening ke
dalam neraca dan laporan rugi laba. Setelah itu memindahkan laba atau rugi ke
dalam laporan perubahan modal.
SISTEM
AKUNTANSI KOPERASI
·
Buku Kas
Buku kas adalah
buku yang digunakan untuk mencatat semua transaksi antara kopersai dengan
pihak-pihak lain yang dilakukan secara tunai. Contoh: Pembelian bahan baku
secara tunai, membayar gaji karyawan, maembayar rekening TAL.
·
Buku Memorial
Buku memorial
digunakan untuk mencatat semua transaksi antara koperasi dengan pihak luar yang
tidak melibatkan kas. Contoh : pembelian secara kredit, penjualan secara
kredit, retur pembelian, dan retur penjualan.
·
Buku Besar
Buku besar adalah
buku yang digunakan untuk menggolongkan dan meringkas catatan
transaksi-transaksi yang telah di catat di dsal buku harian. Penggolongan
transaksi dari buku-buku harian di dasarkan pada sifat transaksinya. Oleh
karena itu buku besar terdiri dari rekening-rekening seperti kas, piutang,
persediaan, utang, biaya, dll.
·
Buku Pembantu
Sesuai dengan
namanya, buku pembantu adalah buku yang digunakan untuk merinci
rekening-rekening buku besar. Misalnya di dalam buku besar kita dapat melihat
catatan mengenai besarnya utang. Catatan utang ini akan dirinci lebih jauh di
dalam buku pembantu, misalnya mengenai nama dan alamat kreditur, tanggal
terjadinya utang dan tanggal jatuh tempo, pelunasan yang telah dilakukan oleh
koperasi, dsb.
LAPORAN
KEUANGAN KOPERASI
Laporan keuangan
koperasi yang umum disajikan adalah Laporan Sisa Hasil Usaha dan Neraca.
Laporan Sisa Hasil Usaha menggambarkan hasil-hasil usaha yang dicapai kopersi
dalam satu periode operasi. Sedangkan neraca adalah laporan keuangan yang
menggambarkan posisi keuangan yaitu aktiva, utang dan modal koperasi pada suatu
saat tertentu.
0 comments:
Post a Comment