![]() |
Ilustrasi |
Kuningan News - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan H Raji SE MMKes melalui Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (Dalmaskes) Ucup Supriatna SKM MKM mengimbau kepada masyarakat Kuningan untuk mewaspadai potensi penyakit demam berdarah dengue (DBD) di musim hujan saat ini.
"Di musim penghujan sekarang ini, kami mengimbau kepada masyarakat Kuningan untuk senantiasa waspada terhadap potensi penyakit DBD," kata Ucup, saat ditemui Kuningan News di kantornya, Jumat (11/1/2013).
Dijelaskan Ucup, untuk mencegah muncul dan berkembangnya wabah penyakit DBD serta berbagai penyakit lainnya, sebenarnya cukup mudah dilakukan masyarakat. Yaitu cukup dengan selalu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
“Gunakan air bersih, berantas jentik minimal seminggu sekali, bersihkan bahan masakan dan bersihkan kamar mandi,” jelas Ucup.
Menurut Ucup, musim hujan kali ini memang berpotensi menyebabkan banyaknya nyamuk aedes aegypti berkembang, apalagi ditempat yang banyak genangan air.
“Perlu upaya bersama dengan masyarakat, karena jika hanya mengandalkan fogging saja tidak cukup, itu kan hanya bunuh nyamuknya saja karena jentiknya masih tersisa. Masyarakat harus mencegahnya dengan melakukan 3M (menguras, menutup dan mengubur, red),” ujarnya.
Lebih lanjut Ucup mengungkapkan, ada beberapa kawasan di Kuningan yang termasuk daerah endemis (tiap tahun terjadi kasus DBD), diantaranya Purwawinangun, Awirarangan, Cijoho, Ciporang dan Garawangi.
“Jika ada indikasi DBD, pihak Dinkes langsung melakukan penyelidikan apakah ada jentiknya atau tidak, apakah ada orang yang tiba-tiba panas mendadak atau tidak. Hal itu kami tangani dengan cepat agar tidak merembet,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment